Zuttomo Volume 1 Prolog

Zuttomo

Prolog


TL: Kazue Kurosaki

ED: Kazue Kurosaki

------------------------------------------


Harta terbesar dalam hidup adalah sahabat.

Kami berbagi hobi yang sama; kami selalu berada di halaman yang sama, dan kami dapat mengatakan apapun yang kami inginkan dan melakukan apapun yang kami inginkan.

Ketika sesuatu yang luar biasa terjadi, kebahagiaan kita berlipat ganda. Ketika sesuatu yang menyedihkan terjadi, kita dapat membagikannya dan membuatnya menjadi setengah buruk. Terkadang kita mungkin didorong sesekali, tetapi itu pun menyenangkan.

Dalam beberapa kasus ekstrem, jika kamu memiliki bahkan satu orang dalam hidupmu yang dapat kamu sebut sebagai sahabat, hidupmu umumnya dapat diatur. Sahabat terbaik adalah seseorang yang bisa membuatmu merasa seperti itu.

Lalu, apa yang harus kamu lakukan jika kamu memiliki perasaan terhadap sahabatmu…lawan jenis?

Sugisaki Yuuma dan sahabatnya, Kamishiro Yui, sedang dalam perjalanan ke sekolah bersama.

Rambut putihnya menonjol dari yang lain. Tinggi badannya tergolong pendek untuk ukuran siswa SMA. Beberapa hari yang lalu, Yui akan memuja Yuuma seperti anak anjing, tapi sejak beberapa waktu yang lalu, dia melihat ke arah yang berlawanan dengan Yuuma dan bukan dia.

Tapi itu bukan karena pertengkaran atau semacamnya.

Yuuma dan Yui bergandengan tangan. Apalagi mereka adalah sepasang kekasih.

Yui terlihat malu karenanya, dan bahkan telinganya menjadi merah.

Jantung Yuuma berdebar kencang, dan dia merasa seperti akan meledak. Wajahnya panas.

“…..Jika kamu malu, apakah kamu ingin aku melepaskannya?”

Ketika Yuuma menyarankan itu, Yui menggelengkan kepalanya dari sisi ke sisi.

Seolah berkata, “Aku tidak ingin berpisah denganmu,” tangannya yang kecil dan lembut menempel erat di tangan Yuma.

──Dia sadar bahwa Yui menyukainya. Namun, Yuuma masih belum mengetahui “Cinta” seperti apa yang Yui simpan untuknya.

Awalnya, Yui adalah tipe orang yang tidak terlindungi atau tidak berdaya menghadapi lawan jenis. Meskipun dia tertutup dan menyendiri, dia tidak keberatan melakukan skinship dengan orang-orang terdekatnya.

Jadi, apakah fakta bahwa aku bergandengan tangan dengan Yui juga merupakan bagian dari skinship kita sebagai teman? Atau… apakah dia menyadari aku sebagai lawan jenis?

Namun, ada satu hal yang bisa aku katakan, Yui sangat imut dan menggemaskan.

Sambil memegang tangan Yui dengan erat, Yuuma mengenang hari-hari sejak dia bertemu Yui sampai sekarang.


About the author

Kazue Kurosaki
~Oni Chan

إرسال تعليق

الانضمام إلى المحادثة